Salah satu aktivis Kabupaten Seluma, yang enggan disebutkan namanya, mengatakan berkaca dari pengungkapan dan penetapan di Sekwan DPRD Seluma sebelumnya, dirinya menduga dan meyakini kalau uang hasil dugaan korupsi tidak hanya dinikmati oleh ketiga orang ASN yang saat ini berstatus tahanan Kejari Seluma.
“berkaca dari penahanan 3 ASN dan 3 unsur pimpinan DPRD Seluma periode 2014-2019, Saya meyakini serta menduga kalau indikasi korupsi yang diungkap Kejari Seluma itu juga berlaku sama dengan kasus dugaan korupsi sebelumnya,” tandasnya.
Disampaikannya juga, kalau saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan rekan-rekan untuk menggelar aksi damai, meminta kepada Aparat penegak hukum, untuk mengusut kasus dugaan korupsi dana rutin dan dana lainnya dilingkungan Setwan DPRD Seluma, sampai ke akar-akarnya.
“saat ini kita sedang berkomunikasi dengan kawan-kawan, nanti kalau persiapan sudah matang kapan waktu aksi damai digelar kami akan menyampaikan kepada rekan-rekan Pers.” tutupnya. (Do).