pensiljurnalis.my.id, Seluma – Hj.Tien Syafrudin salah satu aktivis perempuan yang akrab dengan sapaan bunda tien kembali menyoroti kasus dugaan korupsi yang menyebabkan 3 (tiga) orang ASN dilingkungan Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Seluma baru-baru ini.
Bunda Tien mengatakan, dirinya meyakini serta menduga kalau apa yang dikerjakan ASN Setwan yang ditahan saat ini berdasarkan instruksi pimpinan, sebab menurutnya tanpa instruksi pimpinan ketiga ASN tersebut tidak akan berani mengambil keputusan lebih, terutama pelaksanaan tugas (Plt), sebab keputusan dan kebijakan seorang Plt sangat terbatas.
“apalagi jabatan Plt Sekretaris dewan, tentu ada instruksi baru ambil keputusan, nah intruksi itu juga harus dipertanyakan, sebab Setwan berperan di dua kaki, satu berperan di pemerintahan, dua berdasarkan instruksi Ketua dan unsur pimpinan,” terangnya.