pensiljurnalis.my.id, Seluma – Meski pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) terus meningkat di Kabupaten Seluma, tampaknya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais Kabupaten Seluma, terhadap salah satu penyakit yang sudah acap kali menelan korban itu diduga masih terbilang sepele.
Pasalnya, pihak RSUD Tais tidak menyediakan sejenis obat yang dibutuhkan pasien pengidap DBD, sehingga keluarga pasien terpaksa harus membeli obat ke Apotek diluar RSUD Tais.
“dari awal dirawat sampai keluar dari RSUD Tais, kami satu jenis obat kami diminta pihak Apotek RSUD Tais untuk membeli obatnya di Apotek luar, katanya di Apotek RSUD Tais obatnya kosong (tidak ada),” tutur salah satu keluarga pasien DBD yang baru keluar rawat inap di RSUD Tais.
Orang yang tak mau identitasnya disebut itu menjelaskan, pada saat petugas Apotek RSUD Tais meminta keluarga pasien mencari obat sembari memberikan catatan jenis obat yang harus dibeli, petugas Apotek langsung mengatakan untuk jangan lupa untuk meminta kwitansi pembelian obat di Apotek luar tersebut.
“katanya untuk bukti klaim BPJS pembelian obat diluar RSUD Tais. Karena kami awam, kami turuti saja apa yang disampaikan petugasnya, dengan harapan setelah keluar dari RSUD Tais, uang yang kami keluarkan pada saat menjalani pengobatandapat diganti,” tuturnya.