pensiljurnalis.my.id, Seluma – Di zaman era digitalisasi seperti saat ini tentu tidak kaget lagi jika terjadi pemalsuan data baik akun media sosial, yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab demi meraup keuntungan. Hal ini jugalah yang menimpa Pita Herlianda seseorang content creator yang berasal dari Desa Nanti Agung, Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma. Minggu (22/9/2024).
Seperti diberitakan sebelumnya, judul berita Cerita Haru Kreator Digital Pita Herlianda, Ada Akun Palsu Mencuri Keuntungan, sang kontenkreator Pita Herlianda, mengatakan kalau selama ini akun Facebook miliknya dipalsukan oleh orang tak bertanggungjawab yang mencari keuntungan dari karya orang lain.
Disampaikannya kalau selama ini dirinya tak memiliki akun Facebook, tetapi lantaran ada akun facebook yang menggunakan identitas Pita Herlianda, berdasarkan petunjuk dari management yang merekrutnya, Ia diminta juga membuat akun Facebook.
“Sebelumnya Pita gak ada akun Facebook, Pita, hanya ada akun tiktok, akun YouTube, akun Instagram dan akun Snack Video. Setelah Pita dan management mengetahui kalau ada oknum yang buat akun Facebook atas nama Pita Herlianda, akhirnya pihak Management menyarankan Pita membuat akun Facebook,” sampainya dengan wajah haru.
Dijelaskan Pita, untuk akun atas nama Pita Herlianda dengan pengikut 154 ribu itu adalah akun palsu. Sementara akun Facebook Asli Pita Herlianda yang baru dibuat dua bulan terakhir ini, pengikutnya baru mencapai 34 ribu lebih pengikut.
“pihak management yang merekrut Pita, sampai saat ini terus berupaya dengan berbagai cara untuk menghentikan akun Palsu tersebut, namun masih belum bisa. Untuk penggemar Pita Herlianda, Pita sampaikan akun Facebook Pita yang Asli, ciri-cirinya seperti yang Pita sampaikan diatas,” papar Pita.
“kepada penggemar Pita, yang mengikuti akun Facebook atas nama Pita Herlianda dengan pengikut 154 ribu lebih itu, Pita pastikan itu Palsu dan silahkan di unfollow. Akun Facebook Pita yang asli atas nama akun Pita Herlianda dengan jumlah pengikut sebanyak 34 ribu lebih.” tutup Pita.