“karena kita diajarkan hidup saling berdampingan dan saling mengajari, kalau tingkat diri sendiri dan keluarga sudah aman, dengan sendirinya juga tingkat RT/RW aman. kalau hal tersebut aman, Sudah bisa dipastikan tingkat Kelurahan juga aman,” sampainya.
“Namun namanya hidup pasti ada permasalahan, tetapi tergantung bagaimana cara kita menyikapi. Intinya menciptakan rasa aman dimulai dari diri sendiri, tingkat keluarga dan tingkat lingkungan, sebab rasa aman itu sangat mahal, makanya rasa aman dimulai dari diri sendiri” tandasnya.
Selanjutnya berkenaan akan bahayanya penyalahgunaan Narkotika, Polsek Seluma Timur yang bertindak selaku narasumber, secara bergantian memaparkan mulai dari jenis Narkotika dan dampak penyalahgunaan obat-obatan terlarang yang tergolong maupun yang termasuk dalam golongan narkotika.
Seperti dikutip dari penjelasan AKP. Sukari dan dilanjutkan oleh Aiptu Ngatimin, Kanit Binmas Polsek Seluma Timur, kepada RT/RW, LPM dan masyarakat yang hadir pada kegiatan tersebut, pada intinya dari beberapa jenis narkoba digunakan untuk kebutuhan medis, namun sayangnya disalahgunakan dan dikonsumsi secara berlebihan.
“jadi kalau digunakan dengan peruntukannya sangat membantu kita, contoh seperti pada operasi, untuk menghilangkan rasa kesadaran, sehingga pasien yang dibedah tidak merasa sakit,” jelasnya.
Namun bahaya penyalahgunaan narkoba dampaknya sangat luar biasa bahaya, apabila dikonsumsi, secara instan akan menyerang sel-sel dan otak secara signifikan dan bisa berujung kematian karena kerusakan otak dan syaraf.
“tolong setelah ini (red, kegiatan penyuluhan) Bapak/Ibu RT/RW, LPM dan Warga yang hadir untuk mengabarkan kepada semuanya betapa bahayanya dampak mengkonsumsi Narkoba ini, jangan sampai orang yang kita sayangi, orang terdekat kita menjadi korban ganasnya penyalahgunaan narkoba,” tutupnya, sembari menyapa peserta yang hadir, dan selanjutnya menyerahkan acara kepada pemandu kegiatan untuk dilanjutkan ke acara diskusi dan tanya jawab tentang keamanan dan bahaya Narkotika. (Hendri/Adv).